Tutorial Mendisain Super Soccer Menggunakan 3DS Max

Bookmark and Share

Mendisain Grafis Super Soccer


Hi! Jumpa kembali dalam tutorial 3DS MAX. Kali ini kita akan membuat Image 3D berjudul “team IlmuGrafis Super Soccer” (favoritnya Mas Jo, Kapten kesayangan kita, kesebelasan IlmuGrafis United)… hehehe…

+ Tambahan + Intermezzo Message
@Mas Aditya: Line Up Formation pakai 4-4-2 ya, Mas Ervyn (Steven Gerrard) Sebagai Gelandangan eh salah Gelandang Serang ;P bersama Mas Junus (Frank Lampard) soalnya mereka kayaknya gak terpisahkan gitu, hehehe..., dan yang lainnya Bebas Beroprasi di Sektor Depan dan Sayap)


Membuat Modeling

1. Buka Tab Create  > Geometry . Klik kotak Combo bertuliskan Standard Primitives dan ubah menjadi Extended Primitives. Klik pemilihan Hedra dan buat di Viewport Top dengan ukuran sembarang.

2. Anda klik objek Hedra01. Buka Tab Modify , ubah nama Hedra01 menjadi “Bola” di bagian paling atas. Pada rollout Parameters kategori Family klik Dodec/Icos. Selanjutnya di kategori Family Parameters atur P = 0.35 dan Q = 0.1.

Setingan Kategori Family dan Family Parameters.

3. Di kategori Vertices klik pemilihan Center & Sides. Opsi Center & Sides sangat ideal untuk pembentukan objek bola.

4. Atur juga nilai Radius = 56. Kemudian klik kotak Combo bertuliskan Modifier List dan klik pemilihan Modifier Spherify (ini adalah Modifier yang berfungsi untuk mengubah bentuk suatu objek menjadi menyerupai bentuk bola/bulat). Tambahkan kembali Modifier Smooth (ini adalah Modifier yang berfungsi untuk menghaluskan bentuk suatu objek). Anda klik kotak Auto Smooth.

Penambahan Modifier Spherify dan Smooth.

5. Objek modeling bola telah jadi, kini Anda buat objek Box untuk dijadikan sebagai permukaan rumputnya. Anda atur besaran ukuran dari objek Box ini. Selanjutnya Anda akan membuat objek Text.

6. Klik Tab Create  kategory Shapes , pilih Text, kemudian klik sembarang pada Viewport Front, ini dimaksudkan agar objek teks langsung berdiri tegak di layar Viewport.

7. Di Tab Modify , ubah namanya menjadi “Teks”. Edit juga parameter : Jenis Teks = Arial Black, Size = 85, Leading = -42 (Leading adalah jarak spasi antar kata). Pada kotak text yang tersedia, ketik kata/kalimat : SUPER SOCCER.

8. Masih di dalam Tab Modify , klik kotak Modifier List, Anda pilih dan klik Modifier Extrude. Ubah nilai Amount = 30

9. Anda buat lagi Text selanjutnya. Tab Modify , ubah namanya menjadi “Teks”. Edit juga parameter : Jenis Teks = Arial Black, Size = 85, Kerning = -6. Pada kotak text yang tersedia, ketik kata/kalimat : IlmuGrafis.

10. Klik kanan tombol Select & Move , atur posisi kedua objek Text tersebut di layar Viewport sesuai keinginan Anda (acuannya kira-kira seperti yang tampak pada gambar. Anda juga bisa membuat variasi dengan memutar objek Text “IlmuGrafis” tersebut dengan menggunakan tombol Select & Rotate. Silahkan Anda bereksperimen).

11. Anda klik Viewport Perspective. Klik Menu Rendering > Render. Klik tombol Render untuk melihat hasil akhir dari modeling yang Anda buat sebelumnya.

Selesai


Membuat Texturing (Material)

Pada tahapan ini Anda akan memberikan tekstur/material berupa gambar image atau foto suatu tekstur lalu ditempelkan ke objek 3D Anda.

Gambar image atau foto tersebut dapat Anda peroleh dari library Image yang telah disediakan oleh aplikasi 3ds max atau dapat juga Anda download dari internet atau Anda foto sendiri dengan menggunakan kamera digital, kemudian masukkan ke dalam harddisk komputer Anda.

1. Selanjutnya, Anda akan memberikan material berupa gambar untuk objek bola tersebut.

2. Sekarang Anda akan memberikan material untuk objek bolanya. Anda tekan M di keyboard untuk menampilkan Material Editor.

3. Klik salah satu slot kosong , klik kotak bertuliskan Standard lalu ubah menjadi pilihan Multi/Sub-Object. Multi/Sub-Object adalah suatu fitur yang terdapat pada Material Editor yang berfungsi untuk memberikan berbagai macam material dalam satu slot saja, dengan menggunakan ID (identitas) yang berbeda untuk tiap-tiap subbagian objek 3D tersebut. Bila muncul jendela Replace Material, biarkan dalam keadaan default dan tekan tombol OK. Klik kotak Set Number dan ubah Number of Material = 3. Ubah Sub Material 1 dan 2 menjadi warna putih (Red = 255, Green = 255, Blue = 255).  dengan cara Anda klik kotak warna yang ada di sebelah kanan, lalu ubah warnanya. Dan Anda ubah juga Sub Material 3 menjadi warna hitam (Red = 0, Green = 0, Blue = 0).

Setingan Multi/Sub-Object.

4. Klik objek “Bola” lalu tekan tombol Assign Material to Selection  untuk memasukkan material yang telah Anda buat ke dalam objek “Bola”.

5. Selanjutnya buat material untuk objek rumput. Klik kotak slot material kosong yang lain. Anda klik kotak kecil di sebelah tulisan Diffuse . Akan keluar jendela Material/Map Browser dan klik ganda pada Bitmap.
Cari gambar teksturnya

, lalu klik tombol Open.

Jendela Material/Map Browser.

6. Pastikan objek rumput terpilih (objek Box yang sebelumnya telah Anda buat), kemudian klik tombol Assign Material to Selection . Maka gambar tekstur sudah teraplikasi dalam objek rumput.

7. Klik tombol Show Map in Viewport . Maka akan terlihat gambar tekstur tersebut di layar Viewport Anda. Ini akan memudahkan Anda untuk melihat bentuk tekstur tersebut sebelum dilakukan proses Render.

8. Sekarang Anda beri material untuk objek teks-nya. Klik slot kosong yang lain, klik kotak warna di sebelah tulisan Diffuse. Beri warna kuning dan klik tombol OK.

9. Pastikan Text “IlmuGrafis” terpilih, lalu klik tombol Assign Material to Selection . Tutup jendela Material Editor.

10. Anda beri juga material untuk objek teks-nya. Klik slot kosong yang lain, klik kotak warna di sebelah tulisan Diffuse. Beri warna merah dan klik tombol OK.

11. Pastikan Text “SUPER SOCCER” terpilih, lalu klik tombol Assign Material to Selection . Tutup jendela Material Editor.

12. Selanjutnya klik Viewport Perspective. Kemudian Anda klik Menu Rendering > Render. Klik tombol Render.

Selesai


Membuat LIGHTING
Sekarang Anda akan membuat pencahayaan.

1. Klik Tab Create , klik Lights . Pilih dan klik Skylight lalu buat sembarang di Viewport Front. Anda dapat dengan bebas meletakkan Skylight di posisi mana saja di layar Viewport. Posisi Skylight tidak mempengaruhi penyebaran bias cahayanya.

2. Anda buka Tab Modify , atur Multiplier = 1.2 (secara default Multiplier = 1.0). Multiplier adalah nilai kekuatan bias dari cahayanya. Semakin tinggi nilainya akan semakin terang cahaya yang tampil di Scene Anda. Biarkan parameter yang lain dalam keadaan default.

Setingan Skylight Parameters.

3. Pilih Menu Rendering > Render. Akan terbuka jendela Render Scene Default Render, klik Tab Advanced Lighting. Pada rollout Select Advanced Lighting, klik kotak Combo bertuliskan <no lighting plug-in> dan ubah ke Light Tracer. Biarkan setingan lain dalam keadaan default. Secara default, Anda sudah mendapatkan hasil GI yang ideal bila di Render nantinya.

 Fitur Light Tracer.

4. Aktifkan Viewport Perspective. Klik tombol Render.

Selesai
Membuat Background
Suatu karya berupa gambar 3D maupun animasi 3d akan lebih indah dan menarik apabila memiliki Background didalamnya sehingga akan membuat gambar atau animasi tersebut menjadi lebih hidup dan nyata.

1. Selanjutnya klik Menu Rendering > Environment. Akan terbuka jendela Environment & Effects.

2. Di rollout Common Parameters, pada kategori Background, klik tulisan None pada Environment Map, kemudian akan terbuka jendela Material/Map Browser dan Anda klik ganda pada pilihan Bitmap.

3. Anda cari gambar Image yang Anda inginkan, misalkan:

gambar langit, lalu klik tombol Open.

4. Maka gambar tersebut akan langsung menjadi gambar Background di Scene 3D Anda. Tutup jendela Environment & Effects.

Environment Map.

5. Klik Viewport Perspective. Lakukan proses Render untuk melihat hasil finalnya.
ilmuGRAFIS SUPER SOCCER LEAGUE
ilmuGRAFIS SUPER SOCCER LEAGUE
Salam Olahraga - Maju Terus Sepak Bola Indonesia


Semoga Bermanfaat...

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar